Perayaan lebaran bukan hanya milik kita, tapi juga milik negara-negara muslim lainnya, salah satunya Malaysia. Di negeri jiran tersebut sebagian besar penduduknya beragama Islam yaitu sekitar 61 %. Kaum muslimin di Malaysia sangat antusias menyambut bulan suci Ramadhan dan Lebaran. Kami merasakan suasana lebaran di sana selama 9 tahun berturut-turut.
Menurut pengamatan kami, walaupun serumpun ada beberapa hal berbeda dalam menyambut lebaran di dua negara ini. Walaupun ada juga persamaannya yaitu tradisi mudik dan sungkeman kepada orangtua.
Inilah 5 fakta lebaran di Malaysia yang sedikit berbeda dengan di tanah air :
Tidak ada takbir keliling
Beberapa tahun yang lalu ada seorang artis Indonesia yang memboyong keluarganya untuk merayakan lebaran di Malaysia. Dia menganggap perayaan lebaran di Malaysia akan semeriah di tanah air. Ternyata setelah sampai di sana, dia kecewa. Artis tersebut kaget karena tidak ada kemeriahan perayaan lebaran. Takbir keliling yang rencananya akan diikutinya tidak ada sama sekali. Jalan-jalan di kota besar lengang karena ditinggal mudik ke kampung-kampung.
Takbiran di Masjid hanya sebentar
Di tanah air ketika malam takbiran maka masjid akan hidup sepanjang malam dengan orang-orang yang takbiran. Nah di Malaysia hal itu tidak terjadi. Takbiran hanya diadakan sebentar setelah shalat Isya berjamaah.
Harga-harga stabil
Menjelang hari raya Idul Fitri kita sudah dimaklumkan dengan kenaikan harga-hara kebutuhan pokok. Senangnya di Malaysia ini tidak ada kenaikan harga sama sekali menjelang perayaan lebaran. Bahkan toko-toko besar berlomba mengadakan diskon besar-besaran. Sehingga penduduk di sana tidak dibuat pusing memikirkan kenaikan harga. Tips Ibu Cerdas Menyambut Lebaran
Anak yatim dan dhuafa dimuliakan
Menyantuni anak yatim dan dhuafa sangat dianjurkan. Pemerintah dan rakyat Malaysia sangat memuliakan anak yatim dan kaum dhuafa. Mereka mendapat santunan dengan cara terhormat tidak disuruh berbaris berpanas-panasan, tetapi didatangi ke rumahnya dan diberikan santunan dalam jumlah cukup banyak. Anak yatim dan dhuafa dijamin sekolah gratis bahkan sampai perguruan tinggi (sekolah kerajaan). Jauhi 6 Hal ini Karena Menyebabkan Pahala Hilang
Jamuan raya
Satu hal yang paling menyenagkan lebaran di Malaysia ini adalah banyaknya jamuan raya. Orang-orang berada selalu mengadakan jamuan raya (open house) dan mengundang teman, kerabat, dan tetangga. Kami sering mendapat undangan jamuan raya, bahkan sebulan penuh ada saja undangan jamuan raya. Ingin Makan Enak di Hari Raya, Tapi Takut Kolesterol Tinggi, Jangan Khawatir! Coba Tips Ini