Mengais Keuntungan Pada Kematian Erri Yunanto



Nama Erri Yunanto tiba-tiba menjadi buah bibir. Nama yang selama ini tidak terkenal. Ia adalah seorang mahasiswa semester VI Universitas Atma Jaya. Namun setelah Erri terjatuh ke kawah Gunung Merapi pada hari Sabtu 1 Mei 2015 pukul 11.00 WIB., sontak nama Erri menjadi populer.

Pemuda berusia 21 tahun ini sangat menyukai petualangan mendaki gunung dan melihat keindahan alam. Menurut keluarganya, sejak masih duduk di bangku SMU Erri sudah gemar mendaki gunung. Tak heran jika akun instagramnya dipenuhi dengan foto-foto keindahan alam Indonesia yang begitu menakjubkan. Dalam foto-fotonya tersebut, tampak Erri begitu menikmati keindahan alam Indonesia. Erri selalu mengabadikan setiap momen keberhasilannya mencapai puncak gunung. Pada hari naas itu pun Erri bermaksud untuk mengabadikan keberhasilannya mendaki puncak Gunung Merapi.



Evakuasi jasad Erri Yunanto yang begitu dramatis sangat mengaduk-aduk perasaan pemirsa. Simpati pun mengalir kepada Erri. Akun instagram Erri mendadak kebanjiran follower. Ribuan doa teruntai dengan indah. Para netizen mengaku walaupun tidak mengenal langsung Erri Yunanto, tapi mereka begitu berduka dan merasa kehilangan.



Sayangnya, banjir simpati untuk Erri disalah gunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Banyak netizen yang memanfaatkan momen kematian Erri untuk kepentingan pribadinya. Beberapa Netizen tanpa sungkan mengaku kenal dekat dengan Erri. Bisa diduga hal ini menarik perhatian netizen lainnya yang sedang "kecanduan" Erri. Tidak sedikit netizen yang memfollow akun yang mengaku dekat dengan Erri. Sebagian netizen yang memiliki hobi yang sama dengan almarhum tidak mau ketinggalan momen, mereka pun mempromosikan akunnya dengan memberikan link foto-foto Merapi. Tentunya dengan harapan meningkatkan follower.

Ada yang lebih parah. Salah seorang pengelola online shop memanfaatkan kematian Erri untuk menjerat pembeli. Ia mengaku kalau Erri langganan di olshopnya. Tentu saja hal ini mengundang kemarahan netizen lain. Walaupun dibully pengelola olshop ini tidak jera dan terus gencar berpromosi di akun instagram Erri yunanto.

Hal ini tentunya sangat memprihatinkan. Bagaimana mungkin kita tega mengais keuntungan dari musibah yang menimpa orang lain.